Dandim 1418/Mamuju Selenggarakan Kegiatan Program KB Kesehatan TNI dan Pelayanan Posyandu

Nampak Dandim 1418/Mamuju Selenggarakan Kegiatan Program KB Kesehatan TNI dan Pelayanan Posyandu

MAMUJU,Mbs77Sulbar.Com -Kodim 1418/Mamuju, BKKBN Sulbar dan Dinas Ketahanan Pangan Kab. Mamuju bekerja sama untuk menyelenggarakan kegiatan sosialisasi program KB kesehatan TNI semester I T.A 2023

Kegiatan tersebut dengan mengusung tema “TNI ada bersama rakyat menjadikan keluarga sehat dan sejahtera” serta pemberian bantuan bahan nutrisi tambahan gizi kepada anak-anak dan ibu hamil. Kegiatan ini diadakan di Posyandu Matahari Kodim 1418/Mamuju, Jln. Ahmad Yani, Kel. Binanga, Kec. Mamuju, Kab. Mamuju.Mamuju, 3 Mei 2023

Kegiatan ini turut di hadiri oleh Kolonel Inf M.Imasfy S.E (Dandim 1418/Mamuju), Dudi Fahdiansyah, S.Pd (Ketua Pokja Elsimil BKKBN Prov. SulBar), Muhaimin, S.P (Kabid Dinas Ketahanan Pangan), Walfaidhin (Ketua Tim Kerja KB BKKBN Prov. Sulbar), Andi Nur Atika, S.E (Kabid Ketersediaan dan Kerawanan Pangan Kab. Mamuju).

Dandim 1418/Mamuju, Kolonel Inf M.Imasfy S.E selaku Bapak asuh stunting menjelaskan bahwa “pemerintah dalam rencana pembangunan jangka panjang (2005-2024) menetapkan pembangunan kesehatan yang lebih berfokus pada upaya kesehatan preventif dan promatif untuk menghadapi tantangan kesehatan seperti triple burden, yaitu tingginya penyakit infeksi, meningkatnya penyakit tidak menular dan munculnya penyakit yang seharusnya sudah teratasi. Di Kabupaten Mamuju, masih terdapat angka beresiko keluarga stunting yang sangat tinggi yang dapat menurunkan kualitas sumber daya manusia di masa depan”. Jelas Dandim.

“Stunting disebabkan oleh kurangnya gizi kronis atau akut sehingga anak mengalami gagal tumbuh, dan dapat mengakibatkan turunnya kualitas sumber daya manusia di masa depan. Untuk mencegah stunting, dibutuhkan peningkatan pengetahuan orang tua dan calon orang tua tentang pola asuh anak, yang dimulai sejak dalam kandungan, dan juga melalui program KB. Hal ini penting dilakukan untuk mengurangi risiko stunting dan mewujudkan Indonesia yang bebas dari stunting”. Ujarnya.

“kegiatan ini bertujuan untuk membantu pemerintah daerah khususnya bagi masyarakat kab. Mamuju yang sampai saat ini untuk angka beresiko keluarga stunting masih sangat tinggi olehnya itu pihak tni dalam hal ini Kodim 1418/Mamuju bergandeng tangan dengan pihak pemerintah daerah untuk membantu masyarakat melalui kegiatan KB kesehatan dan pemberian nutrisi tambahan untuk ibu-ibu hamil dan anak balita”. Tutup Dandim 1418/Mamuju.

Sementara itu, Dudi Fahdiansyah, S.Pd (Ketua Pokja Elsimil BKKBN Prov. SulBar) menjelaskan bahwa pemerintah sedang menggalakkan program stunting karena angka stunting di Sulawesi Barat meningkat dari tahun sebelumnya. Stunting merupakan kurangnya gizi kronis atau akut sehingga anak mengalami gagal tumbuh dan bisa dicegah dengan memberikan nutrisi yang cukup serta pengetahuan orang tua tentang pola asuh anak.

Kegiatan ini merupakan bagian dari Gerakan Bapak Asuh Anak Stunting dan menunjukkan kerja sama antara TNI, BKKBN, dan pemerintah daerah untuk membantu masyarakat melalui kegiatan KB kesehatan dan pemberian nutrisi tambahan untuk ibu-ibu hamil dan anak balita. Diharapkan kegiatan ini dapat membantu mengurangi resiko stunting dan meningkatkan kesehatan serta kualitas hidup masyarakat Kabupaten Mamuju.

Editor : Iman 77