Foto : Saat Habsi menggelar kampaye tatap muka terbatas, di Kelurahan Simboro, Mamuju,
.
MAMUJU – Mbs77Sulbar.Com – Minus 26 hari Pilkada, Calon Bupati Mamuju nomor urut dua, Habsi Wahid kembali menggelar kampaye tatap muka terbatas, di Kelurahan Simboro, Mamuju, Jumat (13/11/20) Sore.
Dalam kampanye terbatas kali ini, Habsi didampingi juru kampanye, seperti anggota DPRD Mamuju, Mervie Parasan, Abdul Malik Ballako, dan mantan Sekretaris daerah Provinsi Sulawesi Barat, Ismail Zainuddin.
Habsi Wahid dalam orasi kampanyenya menyebut, pembangunan yang termaktub dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) hampir 5 tahun kepemimpinanya ini tidaklah cukup. Pembangunan harus terus dilanjutkan.
Tentu tak heran jika Habsi berkata demikian. Sebab, pengalaman yang dimiliki selama tiga belas tahun menjabat sebagai Sekda Mamuju, memantaskan dan diunggulkan bersama Irwan Satya Putra Pababari di periode kedua ini.
“Tentu baru setengah baru bisa kita kerjakan. Tentu tidak heran banyak pertanyaan, masalah pembangunan, program jangka menengah saya 10 tahun, kalau putus di tengah jalan, pasti dimulai nol lagi, masyarakat tentunya bisa menilai,” kata Habsi.
Calon Bupati petahana ini mengaku ada banyak pertimbangan mengapa kemudian harus kembali maju.
Dia merasa, dalam kontestasi pilkada kali ini hanya ada dua calon. Jika ada calon lain dengan kapasitas lebih dari dirinya, tentu Habsi masih berfikir panjang.
“Tapi karena saya melihat hanya dua, maka jawabannya saya merasa masih lebih baik,” ungkapnya.
Berbekal pengalaman di birokrasi, menjadi referensi bagi Habsi dalam merumuskan kebijakan arah pembangunan kabupaten Mamuju.
Tak cukup hanya pengalaman, Survei terbaru yang dirilis Jaringan Suara Indonesia (JSI) di angka 65,9 persen per Oktober 2020 yang masih akan terus digenjot oleh tim Habsi-Irwan bernomor urut dua ini.
“Yah saya harus tetap jalan. Apapun jalannya Insya Allah, dan sudah ada hasil survei. Dan itu sudah kajian akademik,” ujar Habsi yang juga Ketua DPW Partai Nasdem Sulbar itu.
Dalam kesempatannya, Anggota DPRD Mamuju dari Fraksi NasDem, Abdul Malik Ballako merasa optimis akan mmenangkan pertarungan. Apalagi untuk wilayah Simboro pesisir yang mayoritas keluarga besar Malik Ballako.
“Hari ini saya katakan, keluarga saya di Somboro pantai tidak lagi untuk ragu memilih Habsi Irwan, dan ini adalah harga mati. Kalau melihat yang hadir di sini, saya merasakan snagat besar aura kemenangan,” ungkapnya.
Juru kampanye Habsi-irwan lainnya, Mervie Parasan menerangkan pesta demokrasi dalam menentukan pilihan harus berdasarkan pengalaman calon.
Olehnya, Anggota DPRD Mamuju itu mengajak warga membedakan pilihan mana yang pantas. Habsi Wahid di jenjang birokrasi, kata Mervie, memulai karier dari bawah hingga menjabat Sekretaris daerah tidaklah gampang.
“Merintis karir dari bawah, hingga beliau pak Habsi ini pernah jadi Bupati terbaik di Indonesia, dan sejumlah penghargaan apalagi yang harus diragukan,” tuturnya.
Mervie menyebut, sekelumit yang menjadi bahan cerita calon Bupati di Pilkada 2020, visi-misi program Cabup petahana ini sangatlah realistis didukung sesuai kenyataan hasil survei JSI di pilkada Mamuju.
“Saya ingin menyakinkan kepada kita semua, ekspose survei sangat meyakinkan. Olehnya, marilah kita bersatu hati merapatkan barisan, memilih orang cerdas, survei JSI ini diangka 65,9 dan lembaga yang melakukan survei ini diakui dan sudah dipakai 3 perhelatan pilkada di Sulbar,” terang mervie. **
Editor : Iman 77
